Selasa, 25 Februari 2014

Hidup Kaya Raya Mati Masuk Surga

Ini buku pertamaku dulu. Agak culun-culun dikit, tapi tetep keren. N’ yang paling penting, buku ini telah merubah hidupku. Ternyata aku bisa juga jadi penulis, satu hal yang hingga lulus kuliah gak pernah terpikir olehku.

Satu pelajaran besar yang kudapat dari terbitnya buku ini: PD aja lagi!

Mula-mula aku tertarik menulis buku karena emang lagi gak ada kerjaan. Menganggur abis walk out dari sebuah perusahaan. Selesai aku tulis sebuah naskah buku, langsung aku masukkan ke penerbit. Aku datang ke sana, ketemu langsung sama manajernya, dibaca dan langsung ditolak. Ya Sudah!

Tapi aku dapat satu pelajaran penting dari manajer penerbit tersebut; ternyata tulisanku terlalu kaku dan gaya bahasanya sangat tidak menarik. Setelah itu aku menulis buku lagi dengan gaya bahasa yang lebih cair. Sekitar dua minggu kemudian, naskah buku yang belum jadi kuberikan ke penerbit yang sama. Niatnya agar dikritisi aja. Akan tetapi seminggu kemudian, ketika aku bertanya kepada manajer penerbit tersebut, jawabannya sungguh mengejutkan; “Naskahnya sudah kami terima, insya Allah segera diproses.” Alhamudulillah….


Setelah terbit buku ini, bangkitlah semangatku untuk menulis. Dalam dua minggu naskah buku kedua selesai “The Power of Smile”. Beberapa waktu kemudian buku keduaku itu terbit. Subhanallah, jadi penulis beneran, meski masih pemula.
Dan kini, aku ingin terus menulis. Karena tulis-menulis insya Allah menjadi bagian penting dalam hidupku. Doakan ya, bisa sukses jadi penulis!

Artikel terkait

0 komentar :

Posting Komentar